Ahok Saling Tuding dengan Saksi Pelapor Soal "Fitsa Hats"

Konferensi Pers Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok

Ada yang tersisa dari digelar sidang ke 4 kasus dugaan penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok selain materi persidangan, ada pernyataan Ahok yang di luar topik persidangan yang menjadi pembicaraan yakni frasa "Fitsa Hats" yang merujuk pada restoran waralaba tetapi beda ejaannya.

Kata Fitsa Hats yang ada dalam berita acara pemeriksaan Polisi berdasarkan salah satu saksi pelapor kasus dugaan penodaan agama Novel Bamukmin membuat Ahok berkomentar.

"nih saya kasih liat dulu ya, tahun 92 sampai 95 bekerja di Fitsa Hats ini saksi atas nama Habib Novel lalu ada lagi satu saksi yang mungkin malu karena bekerja di Fitsa Hats punya orang Amerika lalu dia sengaja di berita acara tulisannya Fitsa Hets jadi beda jadi tulisan Fizza  Hut nya itu dia sengaja ubah, saya pun sampai ke tawa di tanyai dia akhirnya ngaku dia gak perhatikan katanya padahal semuanya musti tanda tangan ya" ujar Basuki Tjahaja Purnama Terdakwa Dugaan Penodaan Agama

Setelah itu frasa Fitsa Hats kemudian mendadak menjadi topik trending di sosial media khususnya twitter, netizen mengunggah beragam komentar. Tidak sedikit pula yang mengunggah sejumlah gambar Meme lucu terkait Fitsa Hats.

Menjadi viral di media sosial tudingan Ahok kepada Novel soal salah sebut nama restoran waralaba Pizza Hut pun berbuntut panjang, karena hal ini Novel Bamukmin yang juga Sekjen DPD FPI Jakarta ini akan melaporkan Ahok karena merasa di fitnah terkait kata Fitsa Hats.

Sedangkan terkait meteri Persidangan dalam konferensi pers, Ahok pun menyatakan ragu atas kesaksian Novel di persidangan, untuk itu menurut Ahok akan ada konsekuensi hukum jika nantinya Novel terbukti memberikan kesaksian palsu.

Namun menurut Novel dasar tudingan soal Ahok melakukan pembunuhan sudah jelas ini mengacu pada meninggalnya 3 peserta aksi demonstrasi menentang Ahok, mulai aksi di balai kota Jakarta hingga aksi 411 di depan istana Kepresidenan.

Aksi saling tuding antara Ahok dan Novel boleh saja merebak namun palu Hakimlah yang nantinya memutuskan bagaimana ujung dari kasus dugaan penodaan agama ini.

Tweet